Mendengar kata desa biasanya secara sekilas kita langsung mendapatkan gambaran tentang suatu wilayah yang identik dengan keterbelakangan. Meski pernyataan itu bukanlah suatu hal yang bisa digeneralisasikan akan tetapi, memang kita tidak bisa menyangkal bahwa dilapangan kita masih menemui banyak hal di desa yang masih bisa diperbaharui sebagai upaya peningkatan kemajuan desa. Upaya itu bisa dilakukan oleh warga desa sendiri maupun keterlibatan pihak luar.
Misalnya saja mengaktifkan para pemuda untuk lebih aktif dalam wadah organisasi kepemudaan yang diharapkan nanti bisa membawa berbagai kemajuan untuk desa tersebut. Seringkali jika kita berkunjung di desa-desa itu sangat susah sekali mendapatkan para pemuda. Yang banyak kita jumpai disana adalah gernerasi tua karena biasanya para pemuda desa lebih memilih kerja atau sebagian lagi sedang melanjutkan pendidikan di kota. Meskipun demikian bukan berarti para pemuda yang keluar dari desa itu enggan untuk tinggal didesanya tetapi memang kondisi riil dilapangan yang kadang mengharuskan mereka harus keluar dari kampungnya.
Sebenarnya para pemuda yang masih tinggal didesa itu juga masih banyak. Kita dapat dengan mudah menemui mereka ketika ada hajatan di salah satu rumah warga. Disitu banyak sekali pemuda yang dengan mudahnya diajak untuk membantu dengan sukarela penduduk yang sedang mempuyai hajatan. Tapi kita berharap bahwa kumpulnya para pemuda itu bukan hanya sebatas pada saat hajatan semata tapi juga dalam wadah-wadah yang diharapkan bisa membawa kemajuan lebih bagi mereka.
Melalui sebuah organisasi kepemudaan diharapkan nanti terbentuk struktur kepengurusan yang bisa sebagai tempat untuk berlatih mengemban suatu tanggung jawab. Disamping itu nanti organisasi tersebut dapat membuat program-program yang bisa membantu peningkatan skill, pengentahuan, relasi dan berbagai kemajuan yang lainnya.
Tentunya hal tersebut juga tidak akan mudah tercipta begitu saja bagi sebuah desa yang sebelumnya tidak ada sebuah organisasi maupun perkumpulan-perkumpulan lainnya. Mudahnya penduduk desa untuk dimobilisasi merupakan salah satu modal awal untuk mendirikan sebuah organisasi. Disamping itu peran dari tokoh masyarakat juga sangat diperlukan untuk mendorong hidupnya organisasi pemuda tersebut.
Jika sebuah organisasi itu sudah terbentuk maka nanti diharapkan para pemuda tersebut juga diharapkan kreatif untuk membuat dan menyalurkan ide dan gagasannya untuk kemajuan desa. Organisasi ini bukan hanya terbuka untuk para pemuda yang tinggal didesa akan tetapi juga diharapkan terbuka bagi pemuda-pemuda yang sudah keluar dari desa tersebut yang berasal dari desa itu. Dengan demikian semangat untuk memajukan kampung juga disalurkan oleh semua komponen pemuda entah itu yang masih tinggal di desa tersebut maupun pemuda yang sedang merantau.
{ 0 komentar... read them below or add one }
Posting Komentar
Bagaimana merekrut dan mengembangkan organisasi ekternal kampus di masa kini?